Mediahitamputih.com.—-Warga Gampong Ie Meulee, Kecamatan Sukajaya, Sabang menolak keras kedatangan pengungsi Rohingya yang mendarat pada Sabtu (2/12) sekitar pukul 02.30 WIB, di kawasan Pantai Tapak Gajah desa setempat.
“Pernyataan keras kami sampaikan bahwasanya kami selaku warga Ie Meulee tidak menerima, menolak keras atas kedatangan pengungsi Rohingya,” kata Pj Keuchik Gampong Ie Meulee, Dofa Fadhli.
Dota menyebut, secara kemanusiaan pihaknya akan memberikan bantuan semampunya. Namun, jika hingga siang ini tidak ditangani oleh pihak berwenang maka warga gampong bakal mengembalikan ratusan pengungsi tersebut ke atas kapal dan mendorongnya ke laut.
“Apabila dalam limit waktu yang kami berikan sampai siang ini tidak ada action (tindakan) maka kami dari warga Gampong Ie Meulee akan mengembalikan pengungsi Rohingya ini ke dalam kapal mereka. Ini adalah pernyataan yang kami sampaikan atas permintaan warga kami,” ujarnya.
Dota menyampaikan, secara ekonomi masyarakat di gamponnya saat ini sedang dalam kondisi tidak baik-baik saja, sehingga tidak mempunyai kemampuan untuk memberikan pertolongan lebih lanjut.
“Yang mana kondisi kami sendiri saat ini akibat inflasi ekonomi kami sendiri juga tidak memadai. Jadi kami hanya bisa membantu secara kemanusiaan dengan limit waktu sampai siang nanti,” tuturnya.
Sebelumnya, ratusan pengungsi etnis Rohingya kembali tiba di Sabang. Kali ini mereka mendarat di kawasan Pantai Tapak Gajah, Gampong Ie Meulee, Kecamatan Sukajaya, kota setempat. Informasi diperoleh Haba Aceh.id, rombongan pengungsi yang terdiri dari perempuan, laki-laki dan anak-anak itu menepi ke pinggir pantai sekitar pukul 02.00 WIB dinihari tadi.
“Ya betul (Rohingya kembali tiba di Sabang) di Ie Meulee,” kata Panglima Laot Sabang, Ali Rani, kepada HabaAceh.id, Sabtu (2/12). Ali menyebut, jumlah pengungsi yang mendarat kali ini sekitar 139 orang. Namun ia belum mengetahui secara detail berapa orang laki-laki, perempuan dan anak-anak. “Menurut informasi saat ini sekitar 139 sekian. Pas di belakang Aspol mendaratnya,” ujarnya.
Sumber: Haba Aceh
Leave a Reply